Suara Hati Publik My.Id| ROKAN HILIR — Kepedulian dan rasa kemanusiaan kembali ditunjukkan Bupati Rokan Hilir (Rohil) H. Bistamam. Tanpa mengenal lelah, usai menyerahkan bantuan logistik bagi korban bencana alam di Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat, Bupati Rohil langsung melanjutkan perjalanan menuju Aceh Tamiang guna menyerahkan bantuan kemanusiaan secara langsung kepada para korban bencana alam di daerah tersebut, Kamis (18/12/2025).
Bupati H. Bistamam bersama rombongan bertolak dari Kota Medan pada pukul 09.30 WIB dan tiba di Pangkalan Brandan, Kabupaten Langkat, pukul 11.09 WIB untuk beristirahat sejenak. Setelah makan siang, rombongan kembali melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Aceh Tamiang.
Dalam rombongan tersebut turut hadir Kepala Dinas Sosial Rohil Andi Rahman, Kasatpol PP Acil Rustianto, Kepala Dinas Perhubungan Burhanuddin, Komisioner Baznas Rohil Syafi’i Jais, Sekretaris Dishub Sulilo Widagdo, Sekretaris Satpol PP Ahmad Arslan, Koordinator Bantuan Aceh Tamiang Alam Jaya, serta sejumlah staf terkait.
Sepanjang memasuki wilayah Aceh Tamiang, rombongan disuguhi pemandangan yang memilukan. Rumah-rumah warga di sepanjang jalan tampak hancur dan rusak parah, sebagian tertimbun lumpur akibat terjangan banjir dan longsor. Tak sedikit pula warga yang mendirikan tenda darurat di tepi jalan sambil menadahkan kotak bantuan kepada para pengendara yang melintas.
Kondisi tersebut menggugah hati Bupati Rohil H. Bistamam untuk berhenti sejenak dan memberikan bantuan langsung berupa uang tunai kepada para pengungsi yang ditemuinya di sepanjang perjalanan menuju Kantor Bupati Aceh Tamiang.
Setibanya di Kantor Bupati Aceh Tamiang, Bupati Rohil beserta rombongan disambut langsung oleh Bupati Aceh Tamiang Irjen Pol (Purn) Armia Pahmi, Wakil Bupati Ismail, SE, serta Sekretaris Daerah Syuibun Anwar. Pertemuan berlangsung di ruang Sekda Aceh Tamiang dalam suasana penuh kehangatan dan empati.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Rohil H. Bistamam menyampaikan rasa duka cita dan keprihatinan mendalam atas musibah yang menimpa masyarakat Aceh Tamiang.
“Kami dari Pemerintah Daerah dan masyarakat Rokan Hilir turut berduka dan prihatin atas musibah yang dialami masyarakat Kabupaten Aceh Tamiang. Bantuan ini merupakan wujud kepedulian dan solidaritas kami terhadap saudara-saudara kami yang sedang tertimpa bencana,” ujar H. Bistamam.
Ia menjelaskan, bantuan logistik yang disalurkan merupakan hasil donasi dari Pemerintah Daerah Rohil, organisasi kemasyarakatan, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Rohil, Baznas, pelajar, PMI, serta sejumlah perusahaan.
“Bantuan yang kami serahkan berupa beras, mie instan, air mineral, roti, susu anak, popok bayi, pakaian layak pakai, serta obat-obatan. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat Aceh Tamiang dan kami berdoa agar musibah ini segera berlalu serta kondisi daerah dapat pulih seperti sediakala,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Aceh Tamiang Irjen Pol (Purn) Armia Pahmi menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepedulian Pemerintah Daerah dan masyarakat Rokan Hilir.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Daerah dan masyarakat Rokan Hilir atas bantuan dan perhatian yang telah diberikan kepada masyarakat kami,” ujar Armia Pahmi.
Ia mengungkapkan bahwa seluruh 13 kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang terdampak banjir, bahkan beberapa desa mengalami longsor parah hingga hilang tertimbun material dan tersapu arus air bah.
“Ketinggian air diperkirakan mencapai lebih dari 8 meter. Dampaknya sangat luar biasa. Kami bersyukur banyak relawan dan pemerintah daerah lain, termasuk Pemda Rohil, yang hadir membantu kami,” jelasnya.
Di sela kegiatan, salah seorang pengungsi, Bambang Irawan, menyampaikan harapannya agar pemerintah segera membangun kembali rumah-rumah warga yang hilang akibat bencana. Ia juga berharap pemerintah pusat dapat menetapkan bencana ini sebagai bencana nasional, mengingat besarnya dampak yang dirasakan masyarakat.
Usai penyerahan bantuan secara simbolis, Bupati Rohil H. Bistamam meninjau langsung kondisi rumah-rumah warga di sekitar Kantor Bupati Aceh Tamiang. Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyempatkan diri memberikan bantuan kepada anak-anak dan ibu-ibu yang ditemui di lokasi pengungsian, sebelum akhirnya melanjutkan perjalanan kembali menuju Sumatera Utara.
Editor : Redaksi